BRINGIN-Babinsa Koramil 04/Bringin Serka Rian A.D melaksanakan komsos dengan warga binaan pemilik burung kicau jenis Lovebird milik Popon membicarakan tentang cara beternak dan cara pemeliharaannya di Desa Tanjung Kecamatan Bringin Kabupaten Semarang.Selasa (01/08).
Lovebird merupakan burung paruh bengkok dari genus Agapornis. Rata-rata mereka berukuran 13-17 sentimeter dengan berat berkisar 40-60 gram. Burung ini umumnya memiliki sifat sosial karena sepasang lovebird akan terlihat berdiri berdekatan seperti sedang menyayangi satu sama lain.
Di Indonesia, burung ini sering kali di ikutsertakan dalam kontes perlombaan, baik kontes kicauan maupun kecantikan. Secara rupa, burung ini memang menarik perhatian. Kicauannya juga nyaring. Burung-burung jawara kontes ini tak jarang ditawar mahal oleh para pencinta burung sampai ratusan juta rupiah.
Popon menjelaskan bahwa beternak burung lovebird tidaklah sulit, karena tidak membutuhkan lahan yang luas, bahkan bisa dikembangbiakkan didalam rumah, selain itu juga tidak membutuhkan modal yang besar.
“Pemeliharaan burung lovebird juga tergolong mudah, apalagi untuk pemula. Selain itu, warna bulu burung lovebird juga sangat indah dan cantik. Maka tak heran, jika saat ini banyak orang yang melakukan budidaya ternak lovebird, untuk koleksi atau bisnis”ujar Popon.
Sementara itu, Serka Rian A.D mengungkapkan bahwa kegiatan ini, selain untuk monitoring wilayah juga bisa digunakan sebagai sarana untuk belajar bagaimana caranya beternak burung lovebird.
Baca juga:
10 Koperasi Pertanian Terbesar di Dunia
|
Setelah mendapatkan ilmu tentang cara tentang beternak burung lovebird, bisa kita jadikan dasar untuk mengembangbiakan burung pemakan biji-bijian ini. sehingga bisa dijadikan usaha sampingan dirumah dengan tidak meninggalkan tugas pokok sebagai seorang Babinsa.
Editor:Yudha27